Thresher Shark Indonesia merupakan sebuah inisiatif yang bergerak di bidang konservasi Hiu Tikus berbasis masyarakat. Thresher Shark Indonesia dipelopori oleh anak muda Indonesia pada tahun 2018, dengan tujuan proyek ini adalah untuk memahami kerentanan populasi dan habitat kritis Hiu Tikus dengan melibatkan komunitas lokal.
Misi kami adalah untuk menyediakan informasi terkait habitat kritis Hiu Tikus di Alor, Nusa Tenggara Timur. Dengan melibatkan masyarakat, siswa lokal, pusat selam, dan resort untuk bergabung dan bekerja bersama dalam program-program kami. Hal ini bertujuan untuk, meningkatkan kesadaran dan semangat masyarakat tentang konservasi Hiu Tikus.
Thresher Shark Indonesia by Yayasan Teman Laut Indonesia is nonprofit registered under the Indonesian government, AHU-0019780.AH.01.04.Tahun 2020
Thresher Shark Indonesia merupakan pelopor dalam penelitian Hiu Tikus di Indonesia. Kami berhasil memasang satelit MiniPAT dan Internal Acoustic Tag pada tubuh Hiu Tikus untuk mengetahui habitat dari spesies ini. Selain mempelajari spesies, Thresher Shark Indonesia juga melakukan survei masyarakat, terkait ketergantungan perikanan dari penangkapan Hiu Tikus. Kami juga mengajak masyarakat, siswa lokal, pusat selam, dan resort untuk bergabung dan bekerja bersama untuk menumbuhkan kesadaran dan pentingnya melestarikan Hiu Tikus. Kegiatan ini berhasil menjangkau 141 siswa sekolah dasar yang terletak di dua desa nelayan, 113 mahasiswa dari dua universitas di Alor, dan 17 komunitas pemuda serta organisasi lokal.
Kalabahi, Alor, Nusa Tenggara Timur.