Thresher Shark Indonesia bersama Yayasan Tanaoba Lais Manekat (TLM) mengadakan pelatihan Manajemen Keuangan kepada kelompok Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Satu Hati Desa Lewalu, Alor. Pelatihan yang dilaksanakan di Aula Koperasi Lego-Lego, Kamis (20/02/2024) ini melibatkan peserta dari seluruh anggota UMKM yang berjumlah sepuluh orang.
Pada sesi pertama peserta diarahkan untuk mengisi beberapa soal pertanyaan (pre test) untuk menguji kemampuan dan pengetahuan kelompok mengenai manajemen keuangan. Setelah menyelesaikan pre test, pelatihan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Muhammad Fahmi Uba.
Pemaparan materi diawali dengan menjelaskan point-point dasar terkait dengan pengertian manajemen keuangan dan prinsip dasar dalam mengatur keuangan. Fahmi Uba juga menjelaskan beberapa prinsip menabung, keinginan dan kebutuhan, dan cara membuat buku kas dalam kelompok.
Selain itu, pada akhir materi pemateri memberikan permainan (games) simulasi yang memperkuat pengetahuan dan keterampilan kelompok UMKM dalam mengatur keuangan. Permainan dimainkan oleh tiga kelompok yang mensimulasikan manajemen keuangan dalam kehidupan sehari-hari.
Permainan diwali dengan membagikan alat seperti uang mainan, kartu kehidupan, dan kartu aset kehidupan. Dalam permainan tersebut, uang yang ada di dalam kelompok digunakan sesuai dengan simulasi kebutuhan dan keinginan sehari-hari. Setiap uang yang masuk dan keluar, dicatat dalam buku kas yang sebelumnya sudah dijelaskan dalam materi.
Permainan ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman dan keterampilan kelompok dalam mengatur, merencanakan, dan menggunakan keuangan kelompok dengan baik. Selain itu, kelompok juga diajarkan kepedulian untuk bisa mengatur hasil keuntungan serta menyimpan setiap hasil keuntungan yang didapatkan oleh kelompok.
Setelah permainan selesai, peserta kembali diarahkan untuk mengisi beberapa soal (post test). Soal terdiri dari pertanyaan yang sama pada sesi pre test. Post Test tersebut bertujuan untuk menguji seberapa jauh peningkatan pengetahuan yang didapatkan oleh kelompok setelah mendapatkan materi manajemen keuangan.
“Jerih payah pendampingan yang telah dilakukan saat ini membuahkan hasil positif bagi kemajuan UMKM maupun citra pemerintahan Desa Lewalu. Kita harus bangga karena produk UMKM kita tersebar di beberapa market di kota Kalabahi,” ucap Kepala Desa Lewalu, Ruslan Panawa.
Pelatihan manajemen keuangan ini adalah pelatihan lanjutan dari pelatihan sebelumnya yang membahas tentang manajemen kelompok. Selanjutnya, UMKM Satu Hati akan terus dibina oleh Thresher Shark Indonesia dan Yayasan TLM melalui pelatihan lanjutan dan pembinaan langsung dalam proses produksi.
“Saya berharap dengan pelatihan ini kelompok UMKM Satu Hati bisa lebih memahami tentang cara mangatur keuangan yang baik dalam kelompok,” ujar Fahmi Uba.
Penulis: Igo Arianto/Aqilah/Umar Tusin.